"Selamat Datang" sobat, di blog saya "Marketing lampung",semoga blog ini memberikan manfaat bagi sobat sekalian,saya sangat senang kalau kita bisa saling mengenal,oleh karena itu silakan sobat untuk berkomentar dengan baik,Blog ini dofollow,tinggalkan Jejak anda /alamat blog anda,agar saya bisa segera berkunjung balik.terimaksih sukses selalu.

Friday, September 14, 2012

Menangani keberatan calon nasabah asuransi jiwa Tidak Percaya (No Trust)

   Menangani  keberatan calon nasabah asuransi jiwa Tidak Percaya (No Trust):Sobat Citramaniezs kali ini kita akan membahas tentang keberatan calon nasabah yang tidak percaya pada asuransi jiwa(No trust).Yang perlu kita perhatikan dalam menjual asuransi adalah diri kita sendiri harus lah layak untuk di percaya,karena kita akan menjual janji.Klo kata pak Mario Teguh,"layakkan diri kita untuk di percaya",baik dari segi penampilan,tutur kata,pendekatan dan sebagainya,untuk tehnik pendekatan silakan sobat klik disini,sehingga keberatan ini dapat kita minimalisir.Baik kita langsung aja ya:
  • No Trust
Calon nasabah :Saya kapok masuk asuransi jiwa,saya pernah ditipu.
Agen               :Saya sungguh menyesal mendengarnya pak.Memang dalam profesi kami,kelakuan buruk seseorang agen dapat berakibat buruk terhadap reputasi kami semua.Seperti hal nya profesi dokter,bila reputasi seorang dokter sudah tercemar ia akan celaka,tetapi bagaimana pun bila bapak sakit,bapak tetap akan ke dokter bukan?

Calon  nasabah :Saya punya teman yang bekerja di asuransi jiwa.
Agen                :Saya senang mendengarnya pak,mudah-mudahan bapak tidak keberatan untuk menambah satu teman lagi yang bergerak di bidang ini.Teman sejati adalah teman yang selalu setia sekali pun resiko ,menimpa,teman bapak ayang lain akan membawakan buah dan makanan,ketika terjadi resiko,tetapi saya akan membawa kan bapak/keluarga uang untuk membayar biaya akibat resiko itu terjadi.
Calon nasabah :Saya tidak percaya pada asuransi jiwa
Agen               :Pak...sepanjang karir saya,saya telah mengasuransikan banyak pria dan wanita terhormat,dian tidak satupun dari antara mereka yang merasa menyesal telah memiliki polis asuransi jiwa,kenyataannya banyak dari mereka yang datang kembali untuk mendapatkan perlindungan asuransi yang lain,padahal ada beberapa dari mereka yang awal nya sama seperti bapak,tidak percaya pada asuransi jiwa.
Calon nasabah :Saya punya agen asuransi jiwa sendiri.
Agen               :Banyak orang punya dokter pribadi pak,Tetapi untuk operasi khusus tentunya kita membutuhkan seorang specialis,betul kan pak? program yang saya tawarkan ini bersifat khusus pak.
Calon nasabah :Program anda lebih mahal dari yang lain (kompetiter)
Agen               :Barangkali itu benar pak,memang program kami lebih mahal,karna banyak manfaat yang aka bapak peroleh.Lagipula saya tidak berani menunjukkan produk yang tidak sesuai dengan bapak.Mengapa orang lebih senang membeli mobil yang harga nya jauh lebih mahal,di banding dengan yang harga nya murah?
itu karena level/kwalitas dari produk tersebut,kami memberikan level dan kwalitas yang sesuai dengan bapak.
Calon nasabah :Saya mau membandingkan dulu denga asuransi lain.
Agen               :itu gagasan yang baik pak,bapak mau membandingkan dengan berapa peusahaan? 10 atau 20 peusahaan asuransi? untuk mendapat kan data yang lengkap bapak sebaiknya bapak membandingkan denga seluruh perusahaan asuransi jiwa,tetapi selama proses membandingkan alangkah baik nya bapak sudah di lindungi,sehingga bapak membandingkan dengan asuransi lain bisa lebih tenang,manfaatkan fasilitas (Free look Period)
Demikian cara menangani keberatan calon nasabah yang tidak percaya asuransi jiwa.(No Trust).Baca juga tehnik menangani keberatan tidak butuh asuransi (no need) disini.semoga bermanfaat,happy selling.........





No comments:

Post a Comment