Arti pentingnya asuransi jiwa

 Arti pentingnya asuransi jiwa:Mengapa asuransi jiwa menjadi penting? ini pertanyaan yang mendasar sebelum kita lanjut ke materi kita kali ini,jawabannya sederhana...Karena manusia sepanjang hidupnya menghadapi berbagai resiko kehidupan yaitu:

• Resiko meninggal dunia terlalu cepat
• Resiko hidup terlalu lama
• Resiko sakit,cacat,dan juga kecelakaan.

Satu hal yang pasti adalah setiap orang di atas bumi ini akan pindah dunia, tutup usia (meniggal).Hanya saja tidak ada orang yang mengetahui dan bisa mempersiapkan kapan dia akan meninggal dunia.Sebaliknya juga manusia yang mendapat karunia berumur panjang tentu menyenangkan.Namun demikian apabila berumur panjang itu tidak diimbangi dengan kesehatan yang baik,maka hal itu bukan lah hal yang membahagiakan,tetapi sebaliknya.

Selain itu dalam kehidupan sehari-hari manusia juga tidak terlepas dari resiko sakit,cacat,baik yang di akibatkan oleh kecelakaan atau sakit,karena penurunan fungsi organ tubuh.

Semua jenis resiko hidup di atas tentunya berkaitan dengan financial. Asuransi jiwa tidak akan menggantikan jiwa yang meninggal,tidak menyembuhkan orang yang sakit,atau memulihkan orang yang cacat,atau lanjut usia.

Asuransi jiwa adalah cara mengalihkan resiko kerugian financial yang di alami seseorang yang di karenakan oleh resiko hidup tersebut kepada perusahaan asuransi,dengan kata lain kerugian ekonomi yang di akibatkan oleh resiko hidup akan di tanggung oleh perusahaan asuransi jiwa.Tujuan nya agar beban yang di tanggung oleh orang yang sedang terkena resiko tidak terlalu berat.Inilah arti pentingnya asuransi jiwa.

Asuransi jiwa di beli bukan karena setiap orang harus meninggal,tetapi karena orang yang di tinggalkan harus tetap hidup dan menjalani kehidupan tanpa harus turun gaya hidup.

Resiko meninggal  dunia terlalu cepat

Seorang kepala keluarga (tulang punggung keluarga,)yang memenuhi segala kebutuhan hidup keluarga nya, harus meninggal kan keluarga nya terlalu cepat,sudah pasti berdampak sangat besar terhadap orang yang di tinggalkan,baik dampak psikologis maupun dampak ekonomi,karena penghasilan yang seharus nya tersedia selama kepala keluarga masih hidup,akan hilang oleh karena resiko hidup tadi.Nah asuransi jiwa akan menanggung dampak ekonominya.

Resiko hidup terlalu lama

Ini adalah hal yang membahagiakan jika di imbangi dengan kondisi kesehatan yang baik,tetapi jika tidak di dukung oleh kondisi kesehatan yang baik,maka ini menjadi resiko hidup yang membutuhkan biaya yang tidak sedikit dan akan menjadi beban orang di sekitar kita,misalnya anak,dsb.

Resiko cacat total

Ini juga termasuk salah satu resiko yang di tanggung oleh perusahaan asuransi jiwa.

Sudah tentu ketika seseorang mengalami cacat,maka tidak dapat melakukan pekerjaan sebagaimana mestinya,yang akan berdampak pada hilang nya penghasilan.Sehingga akan menjadi beban bagi orang sekitar kita yaitu keluarga.

Kesimpulannya adalah,asuransi jiwa akan menggantikan kerugian yang timbul oleh karena resiko hidup yang terjadi kepada para nasabah nya.

Pertanyaan nya kapan resiko hidup itu terjadi???tentu tidak pernah ada orang yang mengetahui nya.

Akan turunnya hujan dapat kita prediksi dengan melihat kondisi awan yang mulai gelap,angin yang berhembus kencang dan sebagainya,tetapi resiko hidup terjadi tidak memberikan tanda terlebih dahulu.

Polis asuransi jiwa bagaikan ban serap(ban cadangan) di mobil anda,kapan ban mobil kta akan  pecah?..Tentunya kita tidak mengetahui,tetapi ban serap selalu di bawa.Bayangkan anda  bepergian keluar kota dengan jarak yang cukup jauh,tanpa membawa ban serap,apa yang anda rasakan?tentu was-was bukan?

Nah hidup tanpa asuransi jiwa bagaikan bawa mobil tanpa membawa ban serap,,,selalu was-was...

Demikian sekilas tentang arti penting nya asuransi jiwa...semoga bemanfaat..