Panduan memilih fasilitas KPR:Di era modern sekarang ini,dengan semakin ketatnya persaingan bisnis di semua bidang,termasuk juga di bidang perbankan,mendorong setiap bank semakin gencar mempromosikan beberapa produk KPR mereka.
Tentunya ini sangat memberikan manfaat kepada masyarakat,Kesempatan konsumen untuk memilih fasilitas KPR menjadi lebih luas.
cukup menentukan saja pilihan KPR dari bank mana yang dirasakan lebih
menguntungkan dan lebih murah. Meskipun demikian, banyaknya pilihan terkadang membuat
konsumen bingung untuk menjatuhkan pilihan.
Oleh karena itu sebagai calon konsumen sebaiknya anda memperhatikan
beberapa hal yang penting agar dapat memilih tawaran
KPR ini yang sesuai dengan keinginan anda.
Petimbangan dalam menentukan pilihan fasilitas KPR ini tidak hanya dari
aspek fitur produk KPR nya tetapi juga dari sisi bank penyalur KPR.
Pertimbangan ini penting, agar fasilitas KPR benar-benar memberikan
solusi dalam membeli rumah dan bukan malah menimbulkan masalah dikemudian har.
Beberapa hal dibawah ini semoga dapat memberikan referensi sebagai panduan bagi anda yang ingin mengajukan KPR.(Kredit Perumahan Rakyat)
-Hal pertama tentunya adalah Bunga bank
-Kemudian lama waktu kredit
-Maksimal plafon KPR dan
-Lamanya proses
merupakan bahan yang harus menjadi pertimbangan oleh setiap calon
nasabah KPR.
Bunga bank tentu saja diharapkan semakin murah. Jangka
waktu KPR juga diharapkan diberikan kemungkinan untuk semakin panjang
sehingga angsurannya dapat semakin kecil. Dan tentu saja, proses
pengajuan kpr hingga keputusannya diharapkan tidak berbelit-belit.
Bunga bank dalam fasilitas KPR perlu diperhatikan,karena sering terjadi bungan bank yang memberatkan bagi konsumen,Sudah lama ngangsur,tetapi kenapa hutang pokok masih saja besar? ini yang sering terjadi,tidak ada yang salah tetapi ini lebih kepada kekurang hati-hatian di awal dalam menentukan pilihan .
Bunga bank dalam fasilitas KPR perlu diperhatikan,karena sering terjadi bungan bank yang memberatkan bagi konsumen,Sudah lama ngangsur,tetapi kenapa hutang pokok masih saja besar? ini yang sering terjadi,tidak ada yang salah tetapi ini lebih kepada kekurang hati-hatian di awal dalam menentukan pilihan .
Cara perhitungan suku
bunga biasanya ada tiga metode.
- Bungan efektif
- Bunga flat
- Anuitas
Nah apa yang dimaksud dengan ketiga metode bunga tersebut?Mari kita lihat lebih rinci.
Metode efektif akan menghitung beban bunga
berdasarkan saldo pokok setiap bulan.
- Bungan efektif
Penghitungan bunga efektif,beban bunga ini akan semakin berkurang
setiap bulannya. Di perhitungkan sesuai dengan sisa hutang KPR,namun dalam memilih metode ini konsumen harus berhati-hati,karena sistem ini memungkinkan besaran bunga dapat berubah sesuai perkembangan pasar bisa naik,dan juga bisa turun.
Adanya kemungkinan perubahan mengikuti suku bunga
pasar ini dikenal dengan istilah adjustable rate.
Dalam metode perhitungan bunga secara efektif, pada umumnya pelunasan
dapat dilakukan pada saat sebelum jatuh tempo tanpa dikenakan pinalti
- Bunga flat
Sedangkan perhitungan bunga flat akan menghitung beban bunga yang tetap
sepanjang jangka waktu kredit. Karena besarnya bunga diperhitungkan dari
saldo pokok KPR awal (plafon). Keuntungan metode ini adalah,anda
memiliki kewajiban ngangsur tetap selama jangka waktu kredit sampai
selesai,sekalipun suku bunga di pasar meningkat beban bunga anda tidak
akan terpengaruh
- Anuitas
Metode anuitas adalah angsurannya
setiap bulannya sama. Hanya saja, komposisi dalam setoran anda besarnya bunga dan pokok
yang berbeda. Bulan-bulan pertama komponen beban bunga lebih besar
dibandingkan dengan komponen hutang pokok. Semakin lama komponen pembayaran
pokok yang lebih besar dibandingkan dengan komponen bunga.Tetapi besar setoran anda setiap bulannya sama.
Suku bunga murah adalah menjadi keunggulan dalam setiap penawaran
fasilitas KPR oleh perbankan dalam mencari calon nasabah. Penawaran ini
juga perlu anda cermati lebih jauh,sampai berapa lama jangka waktu suku
bunga murah itu berlaku. Ada bank misalnya menawarkan bunga
sebesar 6,99 % fixed selama 3 tahun. Ini artinya hanya selama 3 tahunlah
bunga itu akan tetap sebesar 6,99 % bukan selama jangka waktu kredit.
Terkadang besarnya suku bunga yang ditawarkan lebih rendah dari suku
bunga dasar kredit (SKDK) bank tersebut. Cara ini merupakan gimmick
marketing untuk meraih pangsa pasar.
Hal berikutnya yang perlu diperhatikan adalah,jangka waktu. Tidak semua
bank bersedia memberikan fasilitas KPR untuk jangka waktu relatif lama.
Pada umumnya semakin panjang jangka waktu kredit maka angsuran akan
semakin kecil. Bank yang sistim penghitungan bunga KPR dilakukan secara
flat biasanya akan memberikan jangka waktu yang lebih pendek. Sedangkan
bank yang sistem penghitungan bunganya dilakukan secara efektif biasanya
memberikan jangka waktu yang lebih panjang hingga 20 tahun bahkan kini
ada yang sampai 25 tahun.
Maksimal KPR dari masing-masing bank juga berbeda. Ada yang dapat
memberikan sampai dengan 90 % dari harga jual atau taksasi dan ada juga
yang berkisar maksimal 70 %. Berkaitan dengan ini patut juga diketahui
adanya ketentuan Surat Edaran Bank Indonesia yang mengatur uang muka
(down payment) pembelian rumah dengan tipe di atas 70 m² minimal 30 %.
Hal yang terakhir adalah lama proses,jangan sampai proses yang berbelit-belit dalam mengurus KPR membuat anda jengkel,oleh karena itu sebelum mengajukan KPR,anda perlu untuk memperhatikan hal-hal yang telah dibahas di atas,Tidak salah juga anda untuk banyak bertanya kepada teman,keluarga,dan sahabat yang sudah mengalami secara langsung KPR di salah satu bank,sebagai bahan pertimbangan sebelum mengajukan KPR.
Demikian panduan sebelum menjatuhkan pilihan memilih KPR...semoga bermanfaat.
KPR,Kredit,cara mengejukan KPR,cara kredit rumah,syarat KPR Perumahan Rakyat,perumahan,bank,perbankan,kredit,nasabah,konsumen,suku bunga,bunga bank,hutang bank,proses kredit,jatuh tempo,mengajukan KPR,proses KPR,bunga flat,bunga efektif,anuitas,jangka waktu kredit,plafon KPR,masa kredit,keuntunga KPR,panduan memilih KPR
,suku bunga murah,pinjaman,akad kredit,agunan bank,fasilitas KPR,
,suku bunga murah,pinjaman,akad kredit,agunan bank,fasilitas KPR,
BCA,Mandiri,BRI,Danamon,BPR,BPD,marketing,BII,BNI,memilih kPR,Rumah,setoran
No comments:
Post a Comment